Merindu IBU " Perjuangan Dan Keajaiban Do'a Ibu "

 Selamat pagi sahabatku psikologi kampus di manapun berada pada kali ini admin tidak membahas tentang materi dan lain sebagainya hanya sebagai ungkapan hati admin yang sedang merindukan ibu..

Mengingat perjuangan dan keajaiban doa ibu tentunya menjadi penyemangat tersendiri bagi kehidupan kita yaaa..

Betapapun besar kita memiliki sesuatu tidak dapat membalas perjuangan dan kasih sayang ibu selama ini..

Tulisan ini admin tulis mengingat perjuangan dan keajaiban Doa Ibu.

Saat ini admin sedang berada di perantauan dan dan merindukanmu ibu..

Admin sangat merindukan hal-hal kecil yang dilakukan ibu terhadap diri ini..

Teringat masa kecil hal-hal lucu dan unik yang mungkin hanya bisa dirasakan moment antara seorang ibu dan anak..

Dari ini jadi teringat dulu ada ada hal yang unik kiri rindukan yaitu keramas dengan menggunakan baskom.. lucu sekali Memang dan itu sangat kurindukan..

Momen lainnya yaitu ketika setiap berakhir pekan ibu selalu mengajak anak-anaknya berenang dan di sela-sela renang itu ibu selalu menyuapi anak-anaknya dengan jajanan..

Rindu sekali momen-momen itu..

Rindu sekali saat Bapak dan Ibu mengajak jalan-jalan dan rindu ketika ke tempat simbah menggunakan sepeda motor dan Kami berboncengan berempat.. aku adik bapak dan ibu..

Merindukan ibu..

Sangat teringat sekali ketika ibu selalu ada disaat saat terpenting putra-putrinya..

Aku selalu hadir disaat putra-putrinya bertanding karena kami mengikuti salah satu olahraga beladiri yaitu olahraga judo.

Ibu selalu menemani kami bertanding dan menjadi suporter bagi putra-putrinya..

Ibu selalu ada..

Meskipun tugas ibu dilihat dari kacamata saya sangat akurat yaitu memiliki profesi sebagai tenaga kesehatan tentunya sangat lelah..

Ibuku adalah seorang bidan..

Ini momen ketika masa pandemi dengan tugas beliau sebagai seorang bidan :

Love you mom

Beliau adalah seorang aparatur sipil negara yang berprofesi sebagai bidan atau tenaga kesehatan yang menolong Ibu dan bayi dalam proses persalinan..

Ya bidan..

Profesi Ibu guru ini dulu sering sekali Saya melihat Ibuku cinta sekali dengan profesinya sebagai seorang bidan..

Kadangkala ibu yang bekerja sebagai aparatur sipil negara lalu kemudian baru sampai di rumah sudah dipanggil lagi ada proses persalinan dan itu membuatku merasa deg-degan supaya ibu dan anak bayi yang ditolong oleh ibu selalu dalam keadaan sehat wal afiat dan proses persalinannya berjalan lancar..

Tengah malam Terkadang ketika hujan lebat pun ibu selalu menerobos demi menolong persalinan seorang ibu dan Memastikan kondisi bayinya selamat.. seringkali berkomunikasi dengan ibu ketika tengah malam belum pulang dan kadang subuh baru pulang Ibu terlihat sangat lelah..

Dan ketika setelah semalam suntuk menolong proses persalinan kadang Ibu juga melanjutkan dinas dan memenuhi kewajibannya sebagai abdi negara atau aparatur sipil negara sebagai bidan.

Tidak mampu melukiskan kata-kata betapa besar perjuangan ibu, beliau mampu membagi waktunya dalam hal profesinya sebagai seorang bidan dan sebagai seorang ibu. Sebisa mungkin beliau membagi waktunya dan tetap Menemani putra-putrinya dalam perjuangannya meraih cita-cita. Ibu selalu ada dan selalu hadir untuk menemani dan mendukung putra-putrinya untuk selalu berprestasi.

Jadi teringat dengan perjuangan ibu dan keajaiban doa Ibu..

Khususnya ketika adik saya ingin masuk menjadi Tentara Nasional Indonesia..

Ibu selalu menemani dan selalu mengawasi putranya meskipun putranya sudah besar dan sering kali itu yang membuat tidak nyaman para anak yang sudah dewasa dan memiliki prinsip hidupnya sendiri.

Meskipun Ibu tetap kokoh dengan pendiriannya untuk tetap mendoakan putranya bisa mencapai cita-citanya yaitu menjadi seorang abdi negara.

Jadi nangis terharu ketika mengingat momen, bersama ibu selalu mengusahakan untuk menemani putranya dari mulai awal tes dan lain sebagainya hingga akhirnya lolos menjadi Tentara Nasional Indonesia.

Ibu selalu datang meskipun habis dinas malam dan mungkin terasa capek serta lelah tapi ibu selalu menyempatkan waktu untuk hadir di momen-momen penting perjuangan putra-putrinya dan di sini Saya ingin menceritakan tentang ibu dan adik saya.

Kalau itu ibu selalu memberikan saya inspirasi bahwa menjadi seorang ibu harus kuat sabar dan penuh perjuangan serta harus mendoakan dengan penuh ketulusan untuk anaknya.