FEATURED POST

Kapan Menerapkan Toilet Training Pada Anak

 


Kapan Menerapkan Toilet Training Pada Anak 


1. Perhatikan kemampuan Anak dalam berkomunikasi pada orangtuanya atau orang yang lebih dewasa.


2. Kesiapan Anak dan Orangtua yang harus beriringan.


Toilet training merupakan hal yang baru saja dimulai, dirasakan dan dipelajari oleh sang anak sehingga perlu kesabaran orangtua untuk mendampingi dan selalu menjalin komunikasi dengan anak.


Usia berapa anak bisa melakukan toilet training dong??


Yaa itu tadi, kembali lagi pada kesiapan masing masing anak.. Anak kan memiliki kesiapan yang berbeda beda pada tahapan belajar toilet training.. Ada yang sebelum dua tahun sudah siap... Ada yang baru mulai tiga tahun baru siap dan belajar setahap demi setahap bahkan ada yang usianya sudah mendekati limaa tahun baru berhasil.


Harapanny ketika anak sudah siap dengan toilet trainingnya maka anak lebih bahagia menjalani proses demi proses saat toilet training..


Lalu gimana caranya anak bisa heeeepii saat diajak belajar toilet training?

✔️ Diajak berkomunikasi aktif dengan orangtua.. Seperti apa? Seperti : apakah kakak sudah pengin pipis? apakah kakak mau pakai popok atau enggak? 

✔️ Ayo belajar pipis di toilet nak.. Sambil digandeng.. Apakah ibu boleh bantu kakak lepas celana atau kakak sendiri yang mau lepas celananya? 

✔️ jika anak ingin bawa mainan ketika prosea toilet training pastikan mainan terbuat dari plastik atau karet yang bisa dimainkan di air.. Terkadang anak juga ingin sambil bermain air..

✔️ Kakak mau ditunggu ibu di sini atau di luar kamar mandi nak? Jika anak ingin ditunggu di dalam maka ditunggu anak kita dan tetap berkomunikasi secara aktif... Seperti : kakak udah keluar pipisnya belum yaaa, biasanya anak akan menjawab sudah atau belum... Jika sudah anak pun akan menyampaikan ibuuu aku bisa pipis..


Nah seperti itu contohnya.. Kemudian jika anak mau buang air besar dan kemungkinan lembek tapi para ibu ingin anak bisa mandiri dengan proses toilet trainingnya maka sering sering seringlah bangun komunikasi aktif seperti kakak kalau perutnya sakit bilang ke ibu yaa.. Perut kakak dah mulai sakit mules belum kak? Kakak mau buang air besar di toilet? Jika belum siap, tak perlu memaksakan pada anak... Dimulai saja dari buang air kecil dahulu...


Ciri Anak siap dengan toilet training apa ?

✔️ mulai tidak nyaman menggunakan diapers atau popok

✔️ mulai mengatakan tidak suka pake diapers atau popoknya

✔️ mengatakan kalau mau pipis

✔️ mengatakan perutnya sakit atau mules ingin buang air besar

✔️ jadi anak mengatakan apa saja yang dirasakan dengan kondisinya seperti merasa ingin pipis atau buang air kecil atau pengin pop afau buang air besar

✔️ anak sering pegang alat kelaminnya dari luar celana.. Biasanya anak sudah akan buang air kecil tapi belum mampu mengkomunikasinya maka orangtua harus peka


Apa yang bisa dilakukan orangtua?

✔️ selalu jalin komunikasi aktif dengan anak

✔️ orangtua bisa menawarkan bantuan pada anak jika anak kelihatan kesulitan misal melepas celana atau melepas diapers, belum bisa cebok sendiri

✔️ selalu diawasi dan ditunggu senyaman anak, ditunggu di dalam kamar mandi atau di depan pintu kamar mandi

✔️ Jika baru awal toilet training anak bisa diajak bermain di outdoor atau halaman rumah atau di dalam rumah main di lantai atau menggunakan play mat yang anti air akan lebih mudah membersihkannya.

✔️ Anak bisa diberikan arahan apabila sedang main di luar rumah untuk pulang terlebih dahulu untuk buang air kecil atau orangtua seridaknya dalam dua jam bisa meminta anak untuk pulang ke rumah pipis terlebih dahulu.


3. Toilet training juga sebagai proses kepeka an kita terhadap pertumbuhan dan perkembangan alat kelamin anak yang sangat berharga bagi masa depannya..

Orangtua yang mulai memperhatikan proses toilet training selain mengajarkan kemandirian juga dapat memantau keberfungsian serta kebersihan alat kelamin anak pada saat toilet training..


πŸ™πŸ“š penting untuk anak perempuan untuk selalu membersihkan daerah kewanitaannya dan harus selalu keringkan dengan handuk supaya terhindar dari isk atau infeksi saluran kencing karena rentannya.


πŸ™πŸ“š penting untuk anak laki laki juga perhatikan kebersihannya sehingga jangan sampai karena kurang memperhatikan anak beresiko bengkak dan harus menjalani sunat secara dini.. Apabila sunat secara dini perlu dilakukan demi kesehatan medis dipersilakan dan sesuaikan dengan kondisi masing masing anak.. 


Cerita dong bun, gimana caranya menerapkan toilet training pada anakmu πŸ‘€πŸ™‹‍♀


Oke baiklah, kalau saya sudah siap dari usia dua tahun namun karena setelah itu saya hamil dan mengalami mual muntah luar biasa serta sensitid terhadap bau bau an saya skip dahulu belajar toilet training nya.. Padahal anak sudah siap waktu usia dua tahun itu, udah coba tidak pakai diapers waktu menginjak usia 23 bulan lebih dan akhirnya harus pakai diapers karena kondisi saya yang sedang hamil hehe... Dan saya mulai lagi setelah melahirkan, di usia tiga tahun kurang 2 bulan saya coba kembali toilet training... Ketika main di luar rumah lama dan minum banyak kan, saya lepas diapers nya dan bersama anak, menemani anak di kamar mandi sampai anak bener bener bisa keluar pipis nya... Kemudian di apresiasi ketika anak sudah bisa pipis sendiri... Jika ingin wawik alias cebokin anak maka saya minta izin pada anak saya.. Boleh ibu bantu nak jika boleh kemudian tangan kiri saya memegang tangan kiri anak saya lalu saya ajarkan cebok sendiri dengan tangan kiri nya...


Apakah ngga pernah gagal ? Atau kelepasan di celana ? Gimana kalau pas buang air besar ?


πŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„

Yaa pasang surut, gagal maning gagal maning juga iyaaa.. Yang penting sabar dan konsisten...

Intinya buat anak hepi selama toilet training, seminimal mungkin hindari bentakan jika ngompol... Jika terlanjur ngompol dan kelepasan yaaa sudahlah di pel hehehe...

Perhatikaan cara ngepel nya yaaa..

Jangan sampai anak trauma kitanya marah marah gimana sih malah ngompol di sini...capek ibu tuh...

Ambil nafas dalam dalam dan keluarkan perlahan lahan.. Kita coba lagi ya nak...


Oke selamat mencoba ibu ibu


Semoga dapat membantu dan selalu menjadi inspirasi...


Menjadikan anak tumbuh mandiri, sehat dan bahagia 🌻

Komentar