BAB III : Hasil Uji Multikolinieritas

 

Hasil Uji Multikolinieritas

 

 

Regression

 

 

 

[DataSet0]

 

 

 

Variables Entered/Removeda
Model	Variables Entered	Variables Removed	Method
1	Motivasi_Berprestasi, Kompetensi_Profesional, Kompetensi_Pedagogikb	.	Enter
a. Dependent Variable: Kinerja_Guru
b. All requested variables entered.

 

 

 

Coefficientsa
Model		Unstandardized Coefficients		Standardized Coefficients	t	Sig.	Collinearity Statistics
		B	Std. Error	Beta			Tolerance	VIF
1	(Constant)	114.188	12.893		8.856	.000
	Kompetensi_Pedagogik	.068	.073	.074	.923	.358	.991	1.010
	Kompetensi_Profesional	.022	.079	.022	.280	.780	.995	1.005
	Motivasi_Berprestasi	.069	.072	.076	.958	.340	.987	1.013
a. Dependent Variable: Kinerja_Guru

                                              

Berdasarkan tabel Coefficients pada bagian Collinearity Statistics diketahui untuk nilai Tolerance pada Variabel Kompetensi Pedagogik adalah 0.991, pada Variabel Kompetensi Profesional adalah 0.995 dan pada Variabel Motivasi Berprestasi adalah 0.987 dan ketiga variabel lebih besar dari 0.10. Sementara pada nilai VIF  pada Variabel Kompetensi Pedagogik adalah 1.010, pada Variabel Kompetensi Profesional adalah 1.005 dan pada Variabel Motivasi Berprestasi adalah 1.013 dan ketiga variabel bernilai <10.00. Maka dari itu, hasil uji multikolinieritas dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala multikolinieritas dalam model regresi penelitian ini. Hal ini menunjukkan bahwa penelitian ini menunjukkan model regresi yang baik dikarenakan tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas atau tidak terjadi gejala multikolinieritas.