FEATURED POST

PSIKOLOGI PENDIDIKAN = CIPTAKAN MOTIVASI AGAR BAHAGIA BELAJAR

 


Hmm.. menurut Gardner pembahasan tentang motivasi sebenarnya sangat berhubungan erat dengan pembelajaran (Koltai, 2012)

Faktanya adalah bahwa belajar itu seharusnya atas dasar kebutuhan sendiri dan keinginan pribadi, bukan karena dipaksa atau diarahkan oleh orang lain..

Pernah ngerasain nggak? 

Kalian suka dan minat banget nih sama jurusan tertentu..eh, yang kalian justru minat malah enggak disetujui orang yang paling berpengaruh dalam kehidupanmu yang kenyataannya sangat sangat mengambil andil dalam hal pengambilan keputusanmu.. padahal e padahal kalian nggak suka jurusan yang diinginkan oleh pihak lain tersebut, namun kalian terpaksa menjalaninyaa.. bahkan sekarang yang baca mengalaminya?? Merasa salah jurusan? Merasa selalu mengalami keterlambatan dalam memahami pelajaran tertentu? Tentunya dalam hal ini, motivasi sangat dibutuhkan oleh kalian supaya dalam belajar selalu berbahagia..


Yaa.. motivasi dapat berasal baik dari dalam diri sendiri (internal) dan dapat berasal dari luar diri (eksternal).. Motivasi yang dimiliki oleh seseorang itu punya andil besar loh bagi seseorang dapat meraih keberhasilannya dalam mengikuti proses pembelajaran..


Nah, ada penelitian nih..

Penelitian klasik yang dilakukan oleh McKeachie (Schultheiss dan Kollner (2008) menunjukkan bahwa siswa yang berafiliasi secara sosial mampu termotivasi untuk mencapai nilai sangat baik di ruang kelas di mana guru memupuk kerja kelompok dan jenis-jenis kolaboratif belajar. Kekuatan motivasi siswa siswi dari guru memberikan daya yang memungkinkan siswa siswi untuk menjalin keterhubungan dengan orang lain melalui diskusi kelas dan kesempatan untuk membujuk yang lain supaya merasakan motif yang dirasakan sehingga siswa – siswi yang termotivasi melakukan pencapaian prestasi secara optimal dalam menempuh pendidikan..

Palmer dkk (dalam Williams dan Williams tahun 2012) juga menjelaskan  bahwa terdapat lima unsur utama yang berpengaruh terhadap munculnya motivasi siswa dalam menempuh pendidikan yaitu faktor siswa tersebut, guru yang memberikan pengajaran, konten yang diajarkan, metode dalam menyampaikan konten (proses belajar mengajar) serta peran lingkungan yang mendukung. 

Maka, sebagai siswa atau mahasiswa hehe kitalah yang harus aktif untuk mencari tahu dan berusaha memahami tugas tugas atau ilmu yang telah diberikan..selalu update informasi ilmu pengetahuan supaya mampu memberikan pembaharuan pembaharuan bagi perkembangan ilmu pengetahuan..

Teruntuk guru, lebih bisa mengapresiasi bakat dan minat yang dimiliki oleh peserta didik.. sebagai siswa atau mahasiswa dalam dirinya pasti memiliki ciri khas dan karakteristik yang unik.. setiap siswa atau mahasiswa tidak dapat disamaratalan untuk kemampuannya memahami dan bisa mendapatkan nilai bagus untuk semua mata pelajaran.. sebagai guru bisa lebih memberikan motivasi pada kelebihan yang ada dalam diri siswa.. jangan paksakan sesuatu yang dirasa sulit bagi siswa atau mahasiswa.. karena setiap pribadi memiliki bakat dan minatnya masing masing.. mereka memiliki passion yang akan sangat menonjol dibandingkan dengan pemaksaan ilmu pengetahuan tertentu saja.. karena bekal masa depannya adalah keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki..

Konten yang diajarkan pun hendaknya kekinian.. update atau bisa juga membuka diskusi hal menarik apa yang bisa dijadikan wawasan baru sebagai bahan pembelajaran yang okee dan menarik untuk diperbincangkan..

Nah, penting banget metode dalam menyampaikan ilmu pengetahuan atau istilahnya transfer ilmu.. metode yang asik, penuh humor recehan pun nggak masalah.. adakalanya serius dan adakalanya saling berdiskusi lunak dengan mengedepankan musyawarah bagaimana nyamannya para siswa atau mahasiswa agar mampu menerima ilmu pengetahuan yang diajarkan..

Nah nah..lingkungan yang mendukung..

Penting banget nih diingat.. jadi ingat deh pesan ibunda saya bahwa manusia itu hidup harus membawa bekal :

1. Ilmu Akhirat yaitu Ilmu keagamaan, ilmu pengetahuan tentang metafisika bahkan kalau minat mempelajari filsafat manusia..hmmm menarik banget kajiannya hehe

2. Ilmu Dunia alias sains yaitu seperti matematika, sosial dan lain sebagainya yang bermanfaat bagi kehidupan dan bermasyarakat..

3. Ilmu Bela Diri penting banget belajar ini.. apapun ilmunya yang pasti akan menbentuk kepribadian yang tangguh nan tawaduk tetap rendah hati dan pasti berprestasi sebagai bonus dari ketekunannya

Jadi, termotivasi banget nih.. 

Nah, lingkungan bagi pembelajar inilah yang mampu mendorong untuk seseorang lebih termotivasi untuk selalu meningkatkan kualitas diri dan perkembangan pola pikir yang luas dan terbuka dengan belajar belajar dan terus belajar..

Sekian..

Lanjutkan belajarmu ^^


Sumber : 


Schultheiss & KΓΆllner. (2008). Implicit Motives, Affect, And The Development Of Competencies: A Virtuous-Circle Model Of Motive-Driven Learning.  Handbook Of Emotions And Education, Hlm. 1-41

Williams Dan Williams. (2012). Five Key Ingredients For Improving Student Motivation. Research In Higher Education Journal, Hlm. 1-23



Komentar