- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
FEATURED POST
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Kali ini kita akan membahas tentang apa itu konsentrasi??
Beberapa penjabaran dalam post ini akan disampaikan beberapa hal terkait konsentrasi dalam belajar :
Definisi Konsentrasi **
Konsentrasi dalam belajar menurut Lamba et.al (2014) adalah merupakan perhatian secara aktif dengan proses sukarela untuk meningkatkan kewaspadaan, memahami minat dan kebutuhan yang dibutuhkan oleh pembelajaran. Keingintahuan menjadi hal yang berperan penting sebagai pemicu seseorang untuk memperhatikan secara aktif.
Sedangkan menurut Grewal (2014) bahwa konsentrasi adalah didefinisikan sebagai tempat atau letak pikiran yang berfokus secara tunggal pada satu objek tanpa adanya interupsi atau gangguan. Hal ini bahwa konsentrasi merupakan suatu ketajaman pikiran yang sehat karena fokus pada hal yang menjadi tujuan.
Pada penelitian yang dilakukan oleh Mori et.al (2014) menunjukkan bahwa konsentrasi merupakan suatu efisiensi belajar yang sangat bergantung pada proses mental Apabila seseorang tersebut berada pada tingkat sangat terkonsentrasi, seseorang tersebut bisa mengerti dan menghafal banyak konsep rumit dalam waktu singkat.
Karakteristik anak yang dapat memiliki konsentrasi belajar **
Menurut tokoh Enkoswara (dalam Tabrani, 1989) menjelaskan bahwa untuk mengetahui karakteristik anak yang dapat berkonsentrasi belajar adalah sebagai berikut:
Pada perilaku yang menunjukkan kecakapan secara kognitif, yaitu :
kesiapan pengetahuan yang dapat segera muncul bila diperlukan,
mampu secara komprehensif menafsiran informasi,
mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh,
mampu mengadakan analisis dan sintesis pengetahuan yang diperoleh.
Pada perilaku yang menunjukkan kecakapan secara afektif, yaitu :
(1) adanya penerimaan yaitu tingkat perhatian tertentu,
(2) respon, yaitu keinginan untuk mereaksi bahan yang diajarkan,
(3) mengemukakan suatu pandangan atau putusan sebagai integrasi dari suatu keyakinan, ide dan sikap seseorang.
Pada perilaku yang menunjukkan kecakapan secara psikomotor. Pada perilaku ini, anak yang memiliki konsentrasi belajar dapat ditandai:
(1) adanya gerakan anggota badan yang tepat atau sesuai dengan petunjuk guru,
(2) komunikasi non verbal seperti ekspresi muka dan gerakan-gerakan yang penuh arti.
Perilaku bahasa. Pada perilaku ini anak yang memiliki konsentrasi belajar dapat ditandai dengan aktivitas berbahasa yang terkoordinasi dengan baik dan benar.
Faktor yang mempengaruhi anak yang dapat memiliki konsentrasi belajar **
Menurut Enkoswara (dalam Tabrani, 1989) bahwa konsentrasi belajar seseorang dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor eksternal dan faktor internal.
Faktor eksternal, yaitu :
Ada dua hal yang menyebabkan terjadinya berkonsentrasi yaitu:
1) Lingkungan. Untuk faktor lingkungan, misalnya anak diberi tugas menggambar. Pada saat yang bersamaan dia mendengar suara ramai dan itu lebih menarik perhatiannya sehingga tugasnya pun diabaikan. Hal ini bahwa pengaruh lingkungan mempengaruhi konsentrasinya.
2) Pola pengasuhan yang permissive, yaitu pengasuhan yang sifatnya menerima atau membolehkan anak melakukan apapun sehingga anak kurang dilatih untuk menyelesaikan suatu tugas sampai selesai dan jika anak mengalami kesulitan, orang tua akan membantunya dan membiarkan anak beralih melakukan sesuatu yang lain.
b) Faktor internal, yaitu :
Faktor internal adalah faktor dari dalam dirinya sendiri, antara lain karena adanya gangguan perkembangan otak dan hormon yang dihasilkan oleh neurotransmitter. Jika hormon yang dihasilkan oleh neurotransmitternya lebih banyak menyebabkan anak cenderung menjadi hiperaktif. Jika hormon yang dihasilkan oleh neurotransmitternya kurang menyebabkan anak menjadi lambat, sehingga dapat mengakibatkan lambatnya konsentrasi. Oleh sebab itu, penyebab sulitnya anak dalam berkonsentrasi harus dicari terlebih dahulu apakah oleh faktor eksternal atau internal untuk meminimalkan lingkungan sedemikian rupa agar anak bisa fokus atau memusatkan perhatiannya.
Daftar pustaka :
Grewal, D.S. (2014). Improving Concentration and Mindfulness in Learning through Meditation. Journal Of Humanities And Social Science. Vol. 19, No 2, 33-3
Lamba et.al. (2014). Impact of Teaching Time on Attention and Concentration. Journal of Nursing and Health Science. Vol. 3, No.4, 01-04
Mori et.al. (2014). The Effect of Music on the Level of Mental Concentration and its Temporal Change. International Conference on Computer Supported Education. 34-42
Tabrani, R. (1989). Proses Belajar Mengajar Yang Efektif. Jakarta : Bina Budaya
Komentar
Posting Komentar