ANAK MELIHAT DAN MENIRU

Dalam pola pengasuhan tentunya bagi orangtua yang sedang menjalani peran barunya sebagai orangtua baru pasti seringkali kaget melihat putra putrinya memiliki daya tangkap yang luar biasa pada masa masa keemasannya.. waaah padaha usia baru saja melewati usia satu tahun perkembangan dan pertumbuhan.

Lalu, kenapa anak bisa sebegitu cepatnya yaa meniru orangtua atau orang dewasa yang dlihatnya..

Baca juga : 

Ketika bayi menangis, apa yang harus dilakukan orangtua?

Orangtua juga seringkali kager, heran dan bercampur bahagia.. anak sudah mulai mengerti apa yang dikatakan oleh orangtuanya meskipun sang anak memberikan respon atau tanggapan sesuai bahasa mereka yang masih bayi..

Sangat bersemangat sekali jika anak mulai mengeluarkan suara suara atau mulai memanggil orangtua dengan sebutan maaamaaa... atau paaapa.. atau yayaah hehe pasti bahagia banget mom.. anak usia satu tahun perkembangannya mulai pesat mom..

Anak dapat sekali menirukan orangtua..

Waah, kesempatan bagus nih untuk para mom dan dad untuk memberikan contoh kemandirian dalam kehidupan..

Baca juga : 

Menjadi fatherhood saat menjadi Ayah

Contoh kecil aja nih : 

Ajak anak membereskan mainannya.. pasti pernah kan, anak memiliki banyak mainan yang pasti sang anak sangat bersemangat bahkan sewadah aja di tumpahkan ke lantai hehe buat orangtua yang perfeksionis nih.. rumah kudu rapi..coba deh, ajak anak membereskan mainannya contohnya : 

Waah, teman temannya adek banyak sekali yaaa.. sudah saatnya teman temannya adek tidur, mereka sudah capek..ayo dek ajak teman temanmu untuk tidur..masukkan ke rumahnya sini ( beri tempat atau wadah bagi si anak untuk memasukkan barang atau mainanya ke dalam wadah tersebut) dapat pula orangtua mengajak bercerita anak.. misal : menggunakan suara suara hewan jika mainannya hewan seperti mainan kucing meoow meoow ayo masuk, mari berjalan bersama (....) sebutkan nama anak.. bisa juga orangtua mendendangkannya sebagai suatu lagu..berkarya sendiri saja hehe..

Baca juga :

Racun toxic parents yang harus diwaspadai saat menjadi orangtua

Cobalah anak pasti akan menyukainya..

Bisa diterapkan ketika waktu mandi..

Jika anak terbiasa mandi di dalam kamar mandi cobalah inovasi baru..ajak anak mandi di taman belakang rumah yang atapnya terbuka supaya anak juga lebih fresh menikmati suasana mandinya.. bisa dengan menggunakan ember.. jika ember mandinya sudah dipersiapkan dengan airnya.. boleh nih orangtua mulai menyanyikan lagu lagi dan meminta anak mengajak teman temannya untuk mandi bersamanya.. anak pasti akan sangat senang dan bersemangat mengambil mainannya.. di pastikan ketika anak sudah merasa nyaman dengan suasana mandinya pasti bakal susah deh disuruh udahan mandinya hihi..

Contoh lagi anak melihat dan meniru..

Yaaa, seringkali kebiasaan keluarga kecil kami adalah makan bersama bukan hanya di tempat yang sama tapi menggunakan piring yang sama.. hehe..

Anak sangat senang sekali ketika momen makan bersama ini.. ketika sebelum makan berdoa bersama si anak pun pasti akan selalu meniru kebiasaan orangtua.. selain itu, ketika makan bersama anak akan memberikab suapan tangannya kepada orangtua..mengapa bisa begitu? Yaa sang anak melihat kedua orangtuanya menyuainya secara bergantian dan akhirnya ketika anak melakukan aktivitas bersama teman temannya dan memiliki makanan.. tanpa diminta si anak akan memberikan makannya dan dibagikan pada teman bayinya... waaah pasti lucu dan menyenangkan yaaa..

Yaaa pasti, karena anak akan merekam apa yang dilihat dan dirasakan dari orang terdekatnya khususnya pola pengasuhan orangtuanya..

Baca juga : Ketika Anak tantrum, apa yang harus dilakukan orangtua??

Jadikanah anak merasa bahagia menjalani masa masa keemasannya..

Karena anak selalu menirukan hak apapun yang diihatnya sehingga orangtua sebagai figur atau model dakam kehidupannya dapat memberikan contoh baik dan terbaik bagi masa tumbuh kembang anak..

Referensi : 

Pengalaman pribadi hehe